Museum Angkut - Batu, Malang, Indonesia (Part 1) - Explore Pesawat RI-1



Hello semua! 
Saya yakin dari kalian semua yang membaca blog ini, pasti sudah tidak asing dengan tempat wisata yang satu ini. Yap, Museum Angkut. Museum ini sudah sangat terkenal dan menjadi destinasi wajib kalau berkunjung ke Kota Batu. Di dalam museum ini terdapat banyak replika alat transportasi di Indonesia bahkan dunia, mulai dari yang tradisional sampai yang modern. Selain ini, terdapat juga replika landmark dari berbagai penjuru dunia. Penasaran seperti apa di dalamnya? Yuk ikuti perjalanan saya dan econ explore Museum Angkut ini :)


 Sesampainya di Museum Angkut, kalian akan menemukan loket penjualan tiket seperti foto di bawah ini. 

 Harga tiket masuk (includes Runway 27 & D'topeng Kingdom)
Jumat - Minggu/Liburan : Rp 100 ribu
Senin - Kamis : Rp 70 ribu
Jika kalian membawa kamera, maka dikenakan charge Rp 30 ribu

 Jam buka : 12.00 - 22.00 WIB
Loket penjualan tiket dan pintu masuk ke Museum Angkut 

Disediakan loker apabila ada barang yang ingin kalian simpan dan tidak dibawa ke dalam Museum.

Tiket Museum Angkut yang akan digelangkan di tangan kalian

1. Zona Hall Utama

Selesai membeli tiket, zona pertama yang akan kalian temui adalah koleksi mobil-mobil legend dan populer, baik yang ada di Indonesia dan dunia.


2. Zona Edukasi

Setelah explore zona hall utama di lantai 1, saya dan econ naik ke lantai 2.
Di lantai 2 ini terdapat resto, tempat bermain, dan area terbuka (outdoor) yang menampilkan koleksi helikopter dan pesawat RI-1.
Pesawat yang biru di ujung kanan - Pesawat RI-1

Awalnya saya dan econ mengira kalau pesawat RI-1 yang ada disini hanya untuk dilihat seperti koleksi alat transportasi lainnya yang dipajang, namun ternyata pengunjung bisa menaiki pesawat RI-1 tersebut dan explore di dalamnya. Untuk dapat masuk ke dalam pesawat RI-1, saya dan econ harus antri dan mengambil nomor urut karena kapasitas di dalam terbatas. Untuk sekali masuk, kurang lebih ada 20-an orang di dalamnya. Dan giliran saya dan econ pun tiba. Yey!

Pesawat RI-1

Area pertama yang akan ditemui saat memasuki Pesawat RI-1

 Konsep pesawat ini sangat unik. Di awal memasuki area ini, ada pramugari yang mempersilahkan untuk duduk dan memberikan arahan untuk menggunakan seatbelt seperti seakan-akan pengunjung akan terbang dengan pesawat ini.

 Kemudian setelah seakan-akan lepas landas, para pengunjung diperbolehkan masuk dan explore pesawat ini, namun tidak diperbolehkan untuk menyentuh barang-barang yang ada di display. Isi di dalam pesawat ini benar-benar membuat kagum, semua terawat dengan baik, sangat rapi dan mewah. Hampir semua spot di dalam pesawat ini boleh di foto kecuali area cockpit. 
Kabarnya pesawat ini memang dulunya pernah digunakan oleh RI-1, namun saat ini sudah dimuseumkan di Museum ini.
Saya dan econ berfoto di meja kerja RI-1 dan ada patung replika RI-1 juga disini


Saya dan econ duduk di ruang santai di dalam pesawat ini

Dan ada ruang makan seperti ini. Tidak hanya 1, tapi ada 2 (di sisi kiri dan kanan). Di tempat saya dan econ foto ini adalah salah satu sisinya saja.


Setelah puas explore Pesawat RI-1, saya dan econ berkeliling kembali. Dan menemukan spot ini.

Pilot & Co-Pilot ready to go!

Lokasi spot ini berada di lantai yang sama dengan Pesawat RI-1. Jika Pesawat RI-1 ada di sisi kanan, maka spot ini ada di sisi kiri lantai ini. Spot ini tidak begitu besar jadi untuk kalian yang ingin ke spot ini, harus aware ya jangan sampai kelewatan untuk mengabadikan momen disini.

3. Zona Sunda Kelapa dan Batavia

Selesai explore di zona edukasi, selanjutnya ada zona yang tidak kalah menarik, yaitu Zona Sunda Kelapa dan Batavia.


Di zona ini terdapat replika alat transportasi yang sebagian besar merupakan alat transportasi tradisional yang biasanya digunakan untuk mencari nafkah.









Area selanjutnya adalah area koleksi mobil-mobil unik seperti foto-foto di bawah ini.



Berbagai bentuk ban yang menarik perhatian saya


Tibalah saya dan econ di area perbatasan, dimana zona selanjutnya setelah ini adalah zona yang sudah kami tunggu-tunggu.



To be continued - Museum Angkut - Batu, Malang (Part 2)


PS: Seluruh foto yang ada di blog ini adalah hasil foto pribadi. Mengcopy atau mengambil foto di blog ini tanpa ijin sangat tidak diperkenankan. Terima kasih

Comments

Post a Comment

Popular Posts

Image

Icon Khas Minang - Istano Basa Pagaruyung, Batusangkar, Indonesia

Padang sudah identik dengan rumah gadangnya. Dulu saya hanya mengetahuinya dari pelajaran di sekolah atau dari foto-foto yang ada di rumah makan padang. Saat saya sampai di kota Padang, melihat beberapa bangunan yang dominan dengan ciri khas yang mirip dengan rumah adat itu saja sudah membuatku terkagum. Siapa yang menyangka ternyata disini juga terdapat tempat wisata yang memiliki rumah adat khas Sumatera Barat tersebut. Namanya Istano Basa Pagaruyung.  Lokasinya memang tidak berada di pusat kota Padangnya. Butuh perjalanan lagi dari kota Padang menuju ke Batusangkar (tempat rumah adat tersebut berada) kurang lebih 3 jam. Cukup jauh memang, terlebih kalau di daerah itu 3 jam ya memang benar karena jarahnya jauh, bukan karena macet. Tapi worth it kok, selain karena istananya yang indah, kalian bisa belajar dan mengenal tentang budaya minang dan menjadi lebih tahu tentang budaya negeri kita sendiri.  Pertama kali masuk ke kawasan istana ini, wow! Bagus da...
Image

Menuju Bukittinggi (Air Terjun Lembah Anai + Puncak Lawang), Indonesia

Welcome June! Gak berasa banget sekarang udah memasuki bulan Juni. Udah hampir setengah tahun berjalan tahun 2018 ini. Dan di kesempatan kali ini, saya masih mau sharing tentang pengalaman saya dan econ ketika explore Padang. Memang trip ini udah hampir setengah tahun yang lalu, tapi masih banyak hal yang ingin saya share dan sayang banget kalau tidak didokumentasikan di blog ini. Semoga kalian gak bosen ya dan blog ini bisa menjadi referensi untuk kalian yang akan datang dan explore Padang dan sekitarnya nanti. Setelah saya dan econ explore Kepulauan Padang dan tempat-tempat wisata yang ada di kota Padang, tidak lengkap rasanya jika kami tidak mengunjungi dan explore salah satu kota yang memiliki icon khas yang sudah sangat terkenal di Indonesia. Yap, kota itu adalah Bukittinggi. Perjalanan dari kota Padang ke Bukittinggi kurang lebih sekitar 3 jam dengan mengendarai kendaraan roda empat. Medan jalan yang ditempuh sudah sangat baik, sudah beraspal dan tidak sempit. Nam...
Image

Gunung Banyak dan Omah Kayu - Batu, Malang, Indonesia

Kota Malang sudah identik dengan Kota Batu.   Mengapa begitu? Kota Batu dikenal sebagai salah satu kota wisata yang terkenal di Indonesia karena keindahan alam dan tempat wisata yang indah. Untuk kalian yang datang untuk berlibur dan berwisata, Kota Batu adalah pilihan yang tepat karena hampir sebagian besar wisatawan yang datang ke Kota Malang pasti akan berkunjung juga ke Kota Batu. Walaupun bukan termasuk kota yang besar, namun bukan berarti hanya sedikit tempat wisata di Batu. Ada banyak pilihan untuk berwisata di Batu dan mungkin membutuhkan hari yang tidak sedikit untuk mengexplore semuanya. Nah di blog kali ini, saya akan membahas salah satu tempat wisata alam yang hits dan sudah terkenal terutama di dunia maya ( social media seperti instagram, dll). 1. Gunung Banyak Gunung banyak dikenal juga sebagai tempat wisata paralayang di Batu. Pemandangan yang kalian dapatkan dari atas gunung banyak ini begitu indah. Kalian dapat melihat pemandangan Kota Batu secar...